Jumat, 30 Oktober 2022, LPPM UNY mengadakan kunjungan studi ke LPPM Universitas Negeri Malang. Kunjungan dipimpin oleh Sekretaris LPPM UNY, ibu Prof. Dr. Siti Irene Astuti D., M.Si.. Dalam sambutannya Prof. Irene menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan dan penerimaan dari LPPM Universitas Negeri Malang (LPPM UM). Tujuan kunjungan ini yaitu LPPM UNY ingin belajar dari Univ. Negeri Malang tentang pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat di LPPM UM, peningkatan IKU 5 dan hilirisasi hasi-hasil penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat, peningkatan HKI terutama Paten dan Pengelolaan Jurnal Ilmiah.

Kunjungan LPPM UNY ke LPPM UM diikuti oleh Kapus dan Sekpus, Koord. dan Sekretaris Koordinator Bagian Administrasi LPPM UNY beserta Tenaga Kependidikan LPPM UNY. Kunjungan diterima oleh jajaran pengelola LPPM UM yaitu Kapus-kapus antara lain Kapus PM2ET, Kapus Halal, Kapus Pendidikan,Kapus Soshum dan Pariwisata, , Kapus Gender dan Kesehatan, Kapus Mitigasi dan Kebencanaan, Kapus Sumber Daya Wilayah dan KKN, Kapus Publikasi Akademik dan beberapa Tendik di LPPM UM. Penerimaan di wakili oleh Bapak Prof. Heri Pratikto (Kapus Halal LPPM UM), beliau mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan ini, dan berharap semoga dengan kunjungan ini bisa mempererat tali silaturahmi dan saling belajar bersama untuk peningkatan kinerja masing-masing.

Dalam diskusi disampaikan bahwa untuk pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di LPPM UM melalui seleksi baik pendanaan di LPPM maupun di fakultas dan sudah tersistem. Penelitian yang menjadi fokus saat ini adalah penelitian kolaborasi baik dengan Perguruan tinggi dalam negeri dan perguruan tinggi luar Negeri ataupun dengan mitra lain yang diharapkan dari penelitian kolaborasi tersebut menghasilkan luaran yang baik dan banyak, baik berupa Jurnal Internasional terindeks scopus dan luaran lain yang disyaratkan, sehingga kinerja dari penelitian dapat maksimal dan optimal. Selain itu dengan Program One Lecture One Scopus, publikasi di UM semakin banyak dari yang dulunya hanya 39 publikasi sekarang sudah mencapai 1.300-an publikasi dalam satu tahun. Disamping itu ada Tim Percepatan Publikasi di UM. Seperti yang disampaikan Kepala Pusat Publikasi Akademik UM Bapak Prof. Dr. Ahmad Taufik bahwa Perguruan tinggi yang hebat yang bisa berkolaborasi. Dalam peningkatan jumlah paten selalu diadakan pelatihan pembuatan paten, dan menggaet professional (DU/DI) yang mendorong ke komersial dari hasil-hasil yang sudah dipatenkan. (Humas LPPM)